Semakin banyaknya populasi kendaraan listrik di Tanah Air, membuat potensi bisnis Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) jadi makin menggiurkan. Tidak mau hanya di dominasi PLN, Voltron siap ngebut bangun SPKLU di Indonesia.
Voltron yang sejauh ini dikenal sebagai EVCuzz punya target agresif dengan rencananya membangun 1.000 SPKLU di Indonesia mulai tahun depan.
Bahkan, Voltron juga berniat untuk menyediakan layanan SPKLU Ultra Fast Charging yang akan dimulai pemasangannya di 21 Rest Area Jalan Tol Jawa yang bekerja sama dengan Jasa Marga.
Ultra Fast Charging tidak hanya disiapkan di Jalan Tol, juga disiapkan di banyak tier satu shopping mall dan gedung-gedung komersial lainnya yang telah bekerja sama dengan Voltron.
Sementara sepanjang 2023 ini, Voltron telah menandatangani sejumlah MoU dengan pengembang property di Indonesia, diantaranya dengan Lippo Group, Jababeka Group, Telkom Property Group, Indosat Property Group, PP Properti Group, Agung Sedayu Group, dan lainnya untuk membangun SPKLU di kawasan tersebut.
Dari sisi kualitasnya, Voltron juga mendapatkan pengakuan dari National Project EntrEV, Kementrian ESDM, Direktorat Jenderal Kelistrikan, yaitu aplikasi dan perangkat lunak pada urutan pertama dan terbaik di dalam penyelenggaraan SPKLU.
“Hal itupun didukung dengan survei internal kami kepada pelanggan, di mana kami mendapatkan penilain yang sama atas kinerja selama ini,” jelas Abdul Rahman Elly, CEO Voltron, dalam keterangan resminya.
“Dalam kesempatan ini, kami juga meresmikan penggunaan Ultra Fast Charging DC100kW berlokasi di B1, Senayan City yang tentunya sudah ditunggu-tunggu oleh pelanggan kami,” pungkas Elly. (uzone.id)