MAMUJU – Peran media dalam berkontribusi mensosialisasikan informasi kepada masyarakat sangatlah penting, untuk itu Dinas Kesehatan Sulawesi Barat bekerjasama dengan UNICEF menggandeng media untuk mensosialisasikan kepada masyarakat terkait imunisasi anak.
Hal ini dibahas dalam agenda Media Briefing “Ayo sukseskan Bulan Imunisasi Anak (BIAN)” yang dihadiri Konsultan Unicef Sulbar Evawaty, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (kesmas) Dinas kesehatan Sulbar Indahwati Nursyamsi.
Turut mendampingi Ketua Aliansi Jurnalis Independen (Aji) Kota Mandar Rahmat FA dan Ketua Aji Biro Mamuju Anhar serta dihadiri puluhan awak media, di coffee shop 77, Sabtu 16 Juli 2022.
Disebutkan bahwa vaksinasi anak terdiri dari vaksinasi BIAN campak Rubella, imunisasi Kejar OPV, imunisasi Kejar IPV serta imunisasi Kejar DPT-HB-Hib.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Sulbar pertanggal 15 Juli 2022, jumlah capaian imunisasi anak di Sulbar masih sangat rendah, dimana jumlah sasarannya sebanyak 334.102 sedangkan yang sudah diimunisasi baru di angka 122.243 atau sekitar 36,6 persen secara keseluruhan.
“Untuk kabupaten Mamuju, sasarannya itu sebanyak 74.701 namun baru terealisasi sebanyak 17.344 atau 23,2 persen,” terang Indahwati Nursyamsi.
Dari enam kabupaten di Sulbar, kabupaten Mamuju lah yang sangat rendah capaian vaksinasinya, serta kabupaten Mamasa yang lumayan tinggi, meskipun demikian secara keseluruhan sama sekali belum mendekati target nasional yakni 80-90 persen.
“Kendalanya itu, kadang anak mau tapi orang tua tidak mengizinkan, kadang juga sebaliknya, orang tuanya mau tapi anaknya takut,” keluhnya.
Untuk itu, perlu dorongan dari pemerintah agar masyarakat khususnya para orang tua dapat mengetahui manfaat dari imunisasi dan dapat mengedukasi anak-anaknya agar tidak takut di imunisasi.
Untuk itu, pihaknya menggandeng media sebagai partner publikasi untuk mensosialisasikan kegiatan imunisasi anak ini kepada masyarakat, bukan hanya tentang capaian target namun kepada kesehatan anak-anak juga.
“Intinya adalah mari kita sama-sama bergerak untuk menyukseskan dan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang BIAN ini, Kemitraan kita harus berjalan, bukan hanya tentang kegiatan ini saja,” terang Konsultan Unicef Sulbar Dokter Evawaty.
Diketahui bahwa imunisasi anak ini sangat bermanfaat bagi anak-anak, selain untuk kesehatan, juga dapat mencerdaskan dan membantu menumbuhkembangkan anak-anak. (asm)